Menu Utama

Monday, July 21, 2014

Ukuran Encode Video

Ukuran Encode Video

Rasio bit, codec, resolusi yang disarankan, dan lainnya

Kontainer: .mp4

  • Tidak ada Daftar Edit (atau mungkin Anda kehilangan sinkronisasi AV)
  • moov atom di depan file (Mulai Cepat)

Codec Audio: AAC-LC

  • Saluran: Stereo atau Stereo + 5.1
  • Rasio sampel 96 khz atau 48 khz

Codec Video: H.264

  • Pemindaian progresif (tanpa penumpukan)
  • Terkemuka
  • 2 frame B berurutan
  • GOP tertutup. GOP setengah rasio frame.
  • CABAC
  • Rasio bit var. Rasio bit tidak dibatasi, meski kami menawarkan rasio bit yang disarankan di bawah sebagai referensi
  • Ruang Warna: 4.2.0

Rasio frame

Rasio frame harus cocok dengan materi sumber. Misalnya, konten yang direkam pada 24 fps harus dienkode dan diupload pada 24 fps. Konten yang direkam pada 30 fps harus diupload pada 30 fps. Konten yang diambil pada 720p60 harus diupload pada 720p60. Konten pada 1080i 60, harus dihilangkan penumpukannya, yang asalnya 60 bidang yang ditumpuk per detik menjadi 30 frame progresif per detik sebelum diupload.

Rasio Bit

Upload kualitas standar
Jenis Rasio Bit Video Rasio Bit Audio Mono Rasio Bit Audio Stereo Rasio Bit Audio 5.1
2160p (4k) 35-45 Mbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
1440p (2k) 10 Mbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
1080p 8.000 kbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
720p 5.000 kbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
480p 2.500 kbps 64 kbps 128 kbps 196 kbps
360p 1.000 kbps 64 kbps 128 kbps 196 kbps
Upload kualitas tinggi untuk para pembuat dengan sambungan internet berkualitas perusahaan:
Jenis Rasio Bit Video Rasio Bit Audio Mono Rasio Bit Audio Stereo Rasio Bit Audio 5.1
1080p 50.000 kbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
720p 30.000 kbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
480p 15.000 kbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps
360p 5.000 kbps 128 kbps 384 kbps 512 kbps

Resolusi

YouTube menggunakan pemutar dengan rasio aspek 16:9. Jika Anda mengupload file selain 16:9, file juga akan diproses dan ditampilkan dengan benar, dengan bilah vertikal (bilah hitam di kiri dan kanan) atau letterbox (bilah hitam di atas dan bawah) yang disediakan oleh pemutar. Jika Anda ingin menyesuaikan dengan pemutar dengan sempurna, enkodekan menggunakan resolusi ini:
  • 2160p: 3840x2160
  • 1440p: 2560x1440
  • 1080p: 1920x1080
  • 720p: 1280x720
  • 480p: 854x480
  • 360p: 640x360
  • 240p: 426x240
Pemutar YouTube menambahkan bilah hitam secara otomatis sehingga video ditampilkan dengan baik tanpa pemotongan atau perluasan, berapa pun ukuran video atau pemutarnya.
Contohnya, pemutar akan menambahkan bilah vertikal (pillarbox) secara otomatis pada video 4:3 dalam ukuran pemutar layar lebar 16:9 yang baru. Jika ukuran pemutar diubah (misalnya ketika disematkan ke situs web lain), proses yang sama terjadi sehingga video 16:9 dijadikan letterbox saat pemutar diubah ke 4:3. Dengan cara yang sama, video anamorfis akan dijadikan letterbox secara otomatis ketika ditampilkan pada pemutar ukuran 16:9 atau 4:3. Pemutar hanya dapat melakukan ini jika rasio aspek asli video dipertahankan.
Anda dapat menyesuaikan kecocokan video di pemutar setelah mengupload video menggunakan tag pemformatan.
Jika letterbox ditambahkan sebelum video diupload (misalnya untuk membuat video 4:3 dari master 16:9), maka pemutar layar lebar juga akan menambahkan bilah pillarbox, sehingga bilah hitam muncul di semua sisi video (windowbox) dan menghasilkan pengalaman tampilan yang buruk (lihat diagram di bawah).

Lakukan



Upload video 16:9 dengan rasio aspek aslinya (disarankan 1280x720)   Video mengisi pemutar 16x9 layar lebar YouTube. Bagus!
Upload video 4:3 dengan rasio aspek aslinya (disarankan 640x480)   Video ditampilkan dalam pemutar layar lebar pada ukuran dan rasio yang benar dan disertai dengan bilah letterbox. Cukup bagus!

Hindari

Tambahkan bilah letterbox ke bagian atas dan bawah sebelum mengupload, sehingga videoa pas dengan ukuran pemutar 4:3   Pemutar YouTube menambahkan bilah pillarbox di sisi kanan dan kiri ke layar lebar video 4:3. Ada bilah di sekeliling video. boo.